Rabu, 06 April 2011

Teknologi

Laptop Ramah Lingkungan



Rupanya isu lingkungan sudah masuk ke bidang teknologi loh, misalnya laptop.

Ya…, akhir-akhir ini sudah banyak laptop berbahan dasar kayu, bahkan bambu!

Produsen yang inovatif itu adalah Asus. Tampil dalam ukuran 12 dan 11 inchi, Asus menawarkan seri U6 dan S6 yang masing-masing berlapis bambu yang stylish.



ASUS SERI U6 dan S6











Bukan hanya itu, selain bambu laptop jenis ini juga menggunakan bahan plastik daur ulang yang pastinya bagus buat lingkungan. Tidak heran jika mereka mengklaim laptop ini murni ramah lingkungan, karena selain dua bahan alami tadi, laptop ini juga diproses tanpa semprotan cat dan tidak memakai bahan pelarut berbahaya. Asus jenis ini juga ternyata memasang indikator LED yang dapat berubah warna menjadi hijau dan merah. Harganya memang dapat dikategorikan mahal, sekitar Rp.15 juta. Tapi sepadan dengan manfaatnya yang juga ramah lingkungan loh .. :)



Sumber : Top Idol Indonesia


Kabar Dunia

Fakta Unik di Kutub Utara


Arktik sebagai Kutub Utara adalah bagian bumi yang terdingin, dimana sebagian besar wilayahnya tertutup es sepanjang tahun. Wisata kutub baik Utara dan Selatan dapat dilakukan lewat jalur laut dan udara, di tahun 70an ada 2 maskapai penerbangan yang melintasi kutub, yakni Qantas Airlines dan Air New Zealand.

Benua ini adalah yang terluas kelima setelah Eurasia, Afrika, Amerika Utara dan Amerika Selatan, tapi populasinya justru yang paling sedikit, kira-kira hanya 1500 orang saja. Benua ini adalah tempat terdingin di bumi, suhunya mencapai -85 hingga -900 C.





Benua yang ditemukan tahun 1820 ini adalah zona bebas, artinya belum ada yang mengakui sebagai pemilik atas benua tersebut. Sayangnya pemanasan global telah mencairkan banyak sekali gunung es, sehingga membuat beruang kutub dan penguin mulai kehilangan huniannya. Sayang sekali ya ….


Sumber : Top Idol Indonesia



Sekilas tentang E-COMMERCE ..


E-commerce atau bisa disebut perdagangan elektronik adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
E-commerce merupakan bagian dari E-business, dimana cakupan E-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan Dan lain-lain. Selain teknologi jaringan www, E-commerce juga memerlukan teknologi basisdata atau pangkalan data (databases), e-surat atau surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi non- komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk E-commerce ini.
E-commerce pertama kali diperkenalkan pada tahun 1994 pada saat pertama kali banner elektronik dipakai untuk tujuan promosi dan periklanan di suatu halaman-web (website).
Dalam banyak kasus, sebuah perusahaan E-commerce bisa bertahan tidak hanya mengandalkan kekuatan produk saja, tapi dengan adanya tim manajemen yang handal, pengiriman yang tepat waktu, pelayanan yang bagus, struktur organisasi bisnis yang baik, jaringan infrastruktur dan keamanan, desain situs web yang bagus, beberapa faktor yang termasuk:

1. Menyediakan harga kompetitif
2. Menyediakan jasa pembelian yang tanggap, cepat, dan ramah.
3. Menyediakan informasi barang dan jasa yang lengkap dan jelas.
4. Menyediakan banyak bonus seperti kupon, penawaran istimewa, dan diskon.
5. Memberikan perhatian khusus seperti usulan pembelian.
6. Menyediakan rasa komunitas untuk berdiskusi, masukan dari pelanggan, dll.
7. Mempermudah kegiatan perdagangan.

Beberapa aplikasi umum yang berhubungan dengan E-commerce adalah:

* E-mail dan Messaging
* Content Management Systems
* Dokumen, spreadsheet, database
* Akunting dan sistem keuangan
* Informasi pengiriman dan pemesanan
* Pelaporan informasi dari klien dan enterprise
* Sistem pembayaran domestik dan internasional
* Newsgroup
* On-line Shopping
* Conferencing
* Online Banking

Diantara berbagai macam jenis aplikasi dari e-commerce diatas, salah satunya yang pernah saya alami salah satunya yaitu Online-Shopping. Online-Shopping adalah proses dimana konsumen langsung membeli barang atau jasa dari penjual secara real-time, tanpa perantara layanan, melalui Internet. Suatau Online-Shop biasanya menawarkan poduk-produknya melalui jejaring sosial yang akhir-akhir ini sedang marak pengguna seperti Facebook. Barang-barang yang ditawarkan sebuah Online-Shop sendiri sangat beragam macamnya, mulai dari tas, sepatu, baju, alat kosmetik, bahkan makanan sekalipun. Biasanya untuk melakukan suatu pemesanan, si pemesan diminta untuk mengirimkan kode barang yang ingin mereka pesan kemudian mengirimkannya by sms ke nomer si owner Online-Shop tersebut. Untuk pembayarannya sendiri dapat dilakukan by transfer atau pengiriman pembayaran melalui bank-bank yang telah ditentukan. Barang yang telah kita pesan ini nantinya akan dikirimkan, biasanya melalui jasa paket pengiriman barang.





Namun sudah selayaknya, sebelum kita melakukan transaksi dengan Online-Shop – Online-Shop yang ada, tidak ada salahnya kita berhati-hati untuk memastikan agar terhindar dari penipuan. Karena kurangnya kemampuan untuk memeriksa barang sebelum membeli, konsumen berada pada risiko yang lebih tinggi penipuan dibandingkan dengan membeli pada toko-toko yang langsung kita kunjungi seperti di mall.

Referensi : www.wikipedia.org


Tugas Pengantar Web
Nama : Indri Hapsari
NPM : 56409406
Kelas : 2IA08