Selasa, 16 Oktober 2012

Analisa Aplikasi Sistem Pakar 
Untuk Mendiagnosa Penyakit Penyerta 
Pada Obesitas 
Dalam Perangkat Mobile Berbasis Android


Perubahan pengetahuan, sikap, perilaku, pola makan, gaya hidup serta peningkatan pendapatan mempengaruhi pemilihan jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat modern saat ini. Beberapa tahun terakhir terlihat adanya perubahan gaya hidup masyarakat yang menjurus pada penurunan aktivitas fisik, misalnya pergi ke sekolah atau ke tempat kerja dengan naik kendaraan. Penurunan aktivitas fisik juga makin diperparah dengan semakin jarangnya mereka membiasakan diri berolah raga, padahal olah raga sangat baik untuk tubuh. Mereka cenderung lebih senang menghabiskan waktu luang untuk bermain komputer, menonton televisi dan video dibanding melakukan aktivitas fisik. Selain penurunan aktivitas fisik tersebut, ketersediaan makanan cepat saji yang mudah terjangkau juga menjadi pemicu timbulnya masalah baru, yaitu obesitas (kelebihan berat badan).
      Jumlah penderita obesitas meningkat dari tahun ke tahun, baik di negara maju maupun negara berkembang. Obesitas pada usia dini ternyata berisiko tinggi menjadi obesitas dimasa dewasa dan berpotensi menimbulkan penyakit degeneratif dikemudian hari, seperti penyakit jantung koroner, diabetes melitus (kencing manis), tekanan darah tinggi (hipertensi), osteoartristis dan stroke.
         Banyaknya kasus obesitas, mendasari penulis membuat suatu aplikasi sistem pakar untuk mendiagnosa penyakit penyerta pada obesitas. Sistem pakar ini nantinya akan diaplikasikan penggunaannya dalam perangkat mobile berbasis sistem operasi Android. Aplikasi ini akan dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman Java. Selain berorientasi objek, bahasa pemrograman Java juga dapat dijalankan hampir di semua platform.
          Aplikasi ini dibuat untuk memberikan kemudahan bagi para penderita obesitas melakukan penanganan penyakit yang berpotensi dialami akibat kelebihan berat badan. Tampilan pada aplikasi ini dapat dilihat dibawah ini.

Gambar 1. Tampilan Awal Program


Gambar 2. Tampilan Tentang Penjelasan Aplikasi


 Gambar 3. Tampilan Untuk Mengitung Nilai Indeks Massa Tubuh


 Gambar 4. Tampilan Apabila Berat dan Tinggi Badan Tidak Diinput


 Gambar 5. Tampilan Hasil Nilai Indeks Massa Tubuh


 Gambar 6. Tampilan Pemilihan Diagnosa Gejala yang Dirasakan


 Gambar 7. Tampilan Hasil Diagnosa Penyakit


 Gambar 8. Tampilan Info Penyakit

           Pada aplikasi ini terdapat perhitungan nilai Indeks Massa Tubuh (Boddy Mask Index) kita agar dapat diketahui apakah tubuh kita normal, kegemukkan atau bahkan obesitas. Selain itu pada bagian diagnosa, pengguna diminta untuk melakukan pemilihan terhadap salah satu gejala yang paling sering dirasakan. Setelah gejala dipilih kemudian akan diproses untuk diketahui hasil diagnosa dari penyakitnya. Selain dapat mengetahui hasil diagnosanya, pengguna juga dapat memperoleh informasi lebih detail mengenai penyakit penyerta yang diderita pada bagian info penyakit.
Penulis menyadari bahwa aplikasi ini masih banyak kekurangan, sehingga masih banyak yang perlu diperbaiki. Salah satu kekurangan dari aplikasi ini adalah belum menggunakan database sebagai penyimpan data informasi. Selain itu, aplikasi ini juga belum mencakup keseluruhan penyakit penyerta lain yang beresiko menyerang penderita obesitas. Untuk itu pada bagian ini penulis hendak meminta saran kepada para pembaca dengan mengisi quesioner dibawah ini agar dapat dilakukan pengembangan dan penyempurnaan pada aplikasi selanjutnya. Terimakasih .. :)

 

Senin, 15 Oktober 2012

Rahasia Madu Untuk Perawatan Tubuh



Sejak zaman dahulu, madu memang sudah dipercaya sebagai perawatan tubuh khususnya bagi wanita. Madu mengandung antimicrobial yang dapat mencegah pertumbuhan bakteri, sehingga cocok untuk dijadikan perawatan tubuh terutama untuk perawatan kulit yang sensitive dan berjerawat.

Kandungan alpha hydroxyl acids pada madu diyakini dapat membantu melembabkan kulit dan dapat memperbaiki sistem pada kulit. Cara pengolahan madu untuk perawatan kulit lebih jelasnya berikut ini.


Masker Madu
Oleskan madu murni pada wajah, diamkan kira-kira 15 menit hingga mengering. Setelah itu basuhlah wajah dengan air hangat. Manfaat dari perawatan ini adalah memberikan kelembaban untuk kulit dan mencegah timbulnya jerawat.


Mandi Madu
Mandi dengan campuran madu berfungsi untuk membuat kulit lebih lembut, melembabkan dan membuat kulit lebih bersinar. Tambahkan satu setengah cangkir madu dalam bathtub saat berendam atau dapat juga dioleskan pada tubuh saat mandi. Lakukan perawatan ini dua atau tiga kali seminggu untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari manfaat madu.

Scrub Madu
Selain berguna sebagai masker, madu  juga dapat dimanfaatkan sebagai scrub. Scrub ini tidak hanya untuk tubuh, namun dapat digunakan juga untuk kulit wajah. Campurkan satu sendok teh madu dengan sedikit tepung almond yang dapat dibeli di supermarket terdekat. Gosokkan pada kulit, diamkan sebentar setelah itu bilas dengan air hangat.

Pembersih Wajah
Campurkan  satu sendok teh madu dengan satu sendok makan susu bubuk, lalu oleskan pada wajah dan bilas dengan air hangat sesudahnya. Perawatan ini berguna untuk membersihkan sisa make-up pada wajah.

Conditioner Untuk Rambut
Selain banyak sekali manfaat yang diberikan madu untuk kulit, madu juga dapat menutrisi rambut dan kulit kepala. Campurkan setengah cangkir madu dan dua sendok makan minyak zaitun. Oleskan campuran madu pada rambut lalu tutup dengan shower cap, diamkan selama 30 menit setelah itu cuci rambut dengan shampoo.


Naah … ternyata banyak sekali yaa manfaat dari madu :)
Bagi wanita-wanita yang ingin tampil cantik alami, silahkan mencoba ;)


Sumber : wolipop

Kebiasaan Begadang Mengancam Keremajaan Kulit





Tahukah kalian kalau begadang itu tidak baik bagi kesehatan???
Yap...pasti kalian sudah tau kan alasannya, mengapa begadang tidak baik bagi kesehatan.

Kebiasaan begadang ternyata tidak hanya dilakukan oleh laki-laki saja loh, tidak sedikit juga kaum wanita yang tidur diatas jam 12 atau bahkan tidur saat telah masuk waktu pagi.  Hmm ..  mungkin karena sudah menjadi kebiasaan tidur malam atau bisa jadi karena insomnia. Tapi tahukah kamu kalau jam kita tidur malam sangat berpengaruh pada keremajaan kulit kita?? Heyy girlss ...! Jika kamu peduli dengan kesehatan dan keindahan kulitmu, maka mulailah tidur sebelum pukul satu pagi. Mengapa demikian ?????

Sebuah studi yang diteruskan oleh Catherine Mortimer dari buku 501 Easy Look & Feel Good Tips menegaskan bahwa kulit memperbaiki dirinya antara pukul satu hingga pukul tiga pagi. Dengan tidak beraktivitas pada jam-jam tersebut, maka kamu dapat memaksimalkan perbaikan kulit.

Sebelum tidur biasakan menggunakan pelembab untuk kulit. Hal ini akan lebih membantu kulit untuk memperbaiki dirinya dari kerusakan dan kulit yang sudah mati. Pastikan juga lama kamu tidur malam selama delapan jam sehari. Jangan kurang atau jangan lebih yaa .. :)

Dengan begitu, kamu telah melakukan antisipasi sejak dini agar kulit tubuhmu tetap cantik dan sehat :)


Penemuan Terbaru Mengenai Kanker Hati

Bahaya Kanker Hati


Islam terbukti benar…itu yang terbesit dalam hati saya sesuai dengan keyakinan yang saya yakini sebagai seorang muslim ..

QS. 25 AL-FURQAAN : 47
“Dialah yang menjadikan untukmu malam (sebagai) pakaian, dan tidur untuk istirahat, dan Dia menjadikan siang untuk bangun berusaha.”

Penemuan terbaru mengenai kanker hati! Salah satunya, jangan tidur terlalu malam. Para dokter di National Taiwan Hospital baru-baru ini mengejutkan dunia kedokteran karena ditemukannya kasus seorang dokter muda berusia 37 tahun yang selama ini sangat mempercayai hasil pemeriksaan fungsi hati (SGOT, SGTP), tetapi ternyata saat menjelang Hari Raya Imlek diketahui positif menderita kanker hati sepanjang 10 cm.

Selama ini hampir semua orang sangat tergantung pada hasil indeks pemeriksaan fungsi hati (Liver Function Index). Mereka menganggap bila pemeriksaan hasil index yang normal berarti semua OK.

Kesalahpahaman semacam ini ternyata juga banyak dilakukan oleh banyak dokter spesialis. Benar-benar mengejutkan! Para dokter yang seharusnya memberikan pengetahuan yang benar kepada masyarakat umum. Tetapi ironisnya  ternyata terdapat kesalahpahaman pengetahuan, inilah penyebab terbesar mengapa kanker hati sulit untuk disembuhkan.

Pencegahan kanker hati harus dilakukan dengan cara yang benar. Tidak ada jalan lain kecuali mendeteksi dan mengobatinya sedini mungkin, demikian dokter Hsu Chin Chuan mengatakan.

Saat ini ada pasien dokter Hsu yang mengeluh bahwa selama satu bulan terakhir dirinya sering mengalami sakit perut dan berat badannya turun sangat banyak. Setelah dilakukan pemeriksaan supersound baru diketemukan adanya kanker hati yang sangat besar, hampir 80 % dari livernya (hati) sudah termakan habis.

Pasien sangat terperenjat, ”Bagaimana mungkin??? Tahun lalu baru melakukan medical check-up dan hasilnya semua normal. Bagaimana mungkin dalam waktu satu tahun yang relative singkat dapat tumbuh kanker hati yang demikian besar???”

Ternayata check-up yang dilakukan hanya memeriksa fungsi hati. Hasil pemeriksaan juga menunjukkan ’normal’. Pemeriksaan fungsi hati adalah salah satu item pemeriksaan hati yang paling dikenal oleh masyarakat. Tetapi item ini pula yang paling banyak disalahpahami oleh masyarakat kita (Taiwan, karena penulis berdomisili disana, tetapi termasuk masyarakat Indonesia juga sering salah memahami).

Pada umumnya orang beranggapan bahwa bila hasil index pemeriksaan fungsi hati menunjukkan angka normal berarti tidak ada masalah pada hati.
Tetapi pandangan ini mengakibatkan munculnya kisah-kisah sedih karena hilangnya kesempatan mendeteksi kanker sejak stadium awal.

Dokter Hsu mengatakan, SGOT dan SGPT adalah enzim yang paling banyak ditemui didalam sel-sel hati. Bila terjadi radang hati atau karena satu sebab lain sehingga sel-sel hati mati, maka SGOT dan SGPT akan lari ke luar. Hal ini menyebabkan kandungan SGOT dan SGPT didalam darah meningkat.

Tetapi tidak adanya peningkatan angka SGOT dan SGPT bukan berati tidak terjadi pengerasan hati atau tidak adanya kanker hati. Bagi banyak para penderita radang hati, meski kondisi radang hati mereka telah berhenti, tetapi di dalam hati (liver) mereka telah terbentuk serat-serat dan pengerasan hati. Dengan terbentuknya pengerasan hati, maka akan mudah sekali untuk timbulnya kanker hati.

Selain itu, pada stadium awal kanker hati, index hati juga tidak akan mengalami kenaikan. Karena pada masa-masa pertumbuhan kanker, hanya sel-sel disekitarnya yang diserang sehingga rusak dan mati.

Karena kerusakan ini hanya secara skala kecil maka angka SGOT dan SGPT mungkin masih dalam batas normal, katakanlah naik pun tidak akan terjadi kenaikan tinggi. Tetapi oleh karena banyak orang yang tidak memahami akan hal ini sehingga berakibat terjadilah banyak kisah sedih seperti ini.

Penyebab utama kerusakan pada hati antara lain :

  1. Sering tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang adalah penyebab utama.
  2. Sering tidak buang air besar pada pagi hari.
  3. Pola makan yang terlalu berlebihan (daging panggang, sate dan gorengan / minyak goreng yang tidak sehat. Sebisa mungkin kurangi penggunaan minyak goreng untuk menggoreng makanan, hal ini juga berlaku meski menggunakan minyak goreng terbaik sekalipun seperti olive oil, dll). Masakan yang digoreng harus dimakan saat itu juga, jangan disimpan atau didiamkan dalam waktu yang lama untuk dikonsumsi.
  4. Sering tidak makan pagi.
  5. Terlalu banyak mengkonsumsi obat-obatan atau bahkan Narkoba.
  6. Terlalu banyak mengkonsumsi bahan pengawet, zat tambahan (penyedap rasa), zat pewarna atau pemanis buatan.
  7. Sering mengkonsumsi masakan mentah atau dimasak setengah matang.
  8. Merokok atau menjadi perokok pasif.

Kita harus melakukan pencegahan dengan tanpa mengeluarkan biaya tambahan. Cukup dengan mengatur gaya hidup serta pola makan sehari-hari. Perawatan dari pola makan dan kondisi waktu sangat diperlukan agar tubuh kita dapat melakukan penyerapan dan pembuangan zat-zat yang tidak berguna sesuai dengan ”jadwalnya”.

Sebab :
  • Malam hari, pukul 23.00 – dini hari 01.00 : Saat proses de-toxin di bagian hati, harus berlangsung dalam kondisi tidur pulas.
  • Dini hari, pukul 01.00 - 03.00 : Proses de-toxin di bagian empedu, juga harus berlangsung dalam keadaan tidur pulas.
  • Dini hari, pukul 03.00 – 05.00 : De-toxin di bagian paru-paru, sebab itu akan terjadi batuk yang hebat bagi penderita batuk selama durasi waktu ini. Karena proses pembersihan (de-toxin) telah mencapai saluran pernapasan, maka tidak perlu minum obat batuk agar tidak merintangi proses pembuangan kotoran. Bagi perokok pembersihan dilakukan dengan tidak sempurna.
  • Pagi hari, pukul 05.00 – 07.00 : De-toxin di bagian usus besar, itu alasannya mengapa harus buang air besar di pagi hari.
  • Pagi hari, pukul 07.00 – 09.00 : Waktu penyerapan gizi makanan bagi usus kecil, karena itulah mengapa diharuskan makan pagi. Bagi orang yang sakit sebaiknya makan lebih pagi sebelum pukul 06.30. Makan pagi sebelum pukul 07.30 sangat baik bagi mereka yang ingin menjaga kesehatannya. Bagi mereka yang tidak makan pagi harap mengubah kebiasaannya ini, bahkan masih lebih baik terlambat makan pagi hingga pukul 09.00 – 10.00 daripada tidak makan sama sekali.

Tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang akan mengacaukan proses pembuangan zat-zat yang tidak berguna bagi tubuh. Selain itu dari tengah malam hingga pukul 04.00 dini hari adalah waktu bagi sumsum tulang belakang untuk memproduksi darah. Sebab itulah, tidurlah nyenyak dan jangan begadang.

QS. 25 AL-FURQAAN : 47
“Dialah yang menjadikan untukmu malam (sebagai) pakaian, dan tidur untuk istirahat, dan Dia menjadikan siang untuk bangun berusaha.”



Kita sebagai manusia memang wajib berusaha, namun tetap Allah SWT yang menentukan. Antisipasi merupakan upaya pencegahan yang wajib kita lakukan sebagai bentuk usaha. Kesehatan itu mahal harganya, jangan sampai kita terlambat baru kemudian menyesalinya. Mari kita memperbaiki gaya hidup serta pola makan agar tidak terjadi seperti kisas sedih diatas. Mulai sekarang katakan, No Begadang !!
Semoga kita semua selalu dalam keadaan sehat wal’afiat..baik jasmani maupun rohani .. 
Aamiin Yaa Robbal’allamin :)