Senin, 12 November 2012

Konsumsi Nasi Putih Berlebih Tingkatkan Resiko Diabetes


 
Mulai mengurangi asupan konsumsi nasi putih sepertinya harus dicoba. Penelitian terbaru menunjukkan ada kemungkinan untuk mengembangkan resiko penyakit Diabetes Tipe 2 melalui makan nasi.



Penelitian dilakukan dengan melihat kembali empat penelitian sebelumnya yang melibatkan sekitar 350.000 orang. Hasilnya, semakin banyak makan nasi putih, maka semakin tinggi kesempatan seseorang untuk mengembangkan kondisi tersebut.

Temuan yang dimuat dalam British Medical Journal menganalisis seluruh partisipan melalui satu porsi nasi 18 gram dan faktor lain, seperti berat badan, tingkat olahraga dan diet. Selama masa penelitian (4 - 22 tahun), sekitar 13.200 orang mengembangkan diabetes.

Penduduk Asia dianggap beresiko paling tinggi terkena diabetes tipe 2. Hal ini disebabkan orang Asia cenderung memiliki asupan jauh lebih tinggi untuk mengonsumsi nasi dibandingkan orang Barat, rata-rata tiga hingga empat porsi dalam sehari.

Para peneliti menjelaskan bahwa terdapat efek negatif terhadap kadar gula darah karena nasi putih mengandung indeks glikemik yang tinggi dibanding nasi merah. Selain itu, nasi putih juga memiliki nutrisi yang lebih sedikit, termasuk serat dan magnesium, yang dapat mencegah diabetes tipe 2.

Indeks glikemik merupakan ukuran seberapa cepat glukosa dilepaskan kedalam aliran darah setelah makan. Makanan yang mengandung indeks glikemik rendah, seperti beras merah, membuat orang merasa kenyang lebih lama dan menjaga kadar gula lebih stabil.


Nah..mulai sejak dini mari kita ubah kebiasaan pola makan kita dengan mengurangi asupan konsumsi terhadap nasi putih. Namun bukan berarti tidak mengkonsumsi nasi putih sama sekali ya .. :). Tentu saja harus tetap mengkonsumsi nasi putih sebagai makanan pokok dan sebagai sumber energi bagi tubuh kita. Hanya saja porsi asupannya harus mulai dibatasi, jangan berlebih. Segala sesuatu yang berlebih memang tidak baik bukan ?? :). Mencegah lebih baik daripada mengobati juga lho ... :)


Sumber : Ghibbo.com

http://10108249.blog.unikom.ac.id/kurangi-konsumsi.49s

Tips Menghilangkan Bekas Jerawat


Noda bekas jerawat ??????? Oh Tidak !!!!!!!!!
Mempunyai wajah yang bersih dan menarik tentunya merupakan harapan setiap orang khususnya para wanita. Bagi para wanita, bisa jadi  jerawat merupakan salah satu ‘musuh’ yang paling ditakuti. Bagaimana tidak, selain kehadirannya yang memang tidak diharapkan, noda bekas jerawat yang ditinggalkan ini juga seringkali menggangu. Selain mengganggu dalam berpenampilan, bekas jerawat juga terkadang membuat kepercayaan diri menurun apabila tampil di muka umum, terutama  bagi tipe kulit wajah yang banyak bekas jerawat dan sulit untuk menghilangkannya.

Bagaimana ya cara menghilangkan noda bekasnya?????
Berikut ini ada beberapa cara alami yang bisa Anda coba  lakukan untuk menghilangkan bekas ‘si noda membandel’ di wajah ini ... Simak ya ... :)


 


1.   Telur sebagai masker
Buatlah masker wajah dari putih telur. Oleskan pada wajah dan diamkan selama 15-20 menit lalu bersihkan dengan air. Lakukan dua kali dalam seminggu.

2.  Air perasan jeruk nipis
Basahi kapas dengan perasan air jeruk nipis dan usapkan ke noda jerawat. Sebelumnya, pasti kulit wajah Anda sudah dibersihkan dengan air hangat. Diamkan olesan jeruk nipis itu beberapa saat dan bilas dengan air.

3.  Bengkoang sebagai masker
Ambil bengkuang secukupnya dan parut. Cuci muka dengan air bersih dan keringkan. Kemudian hasil parutan bengkuang diusapkan ke wajah secara merata. Diamkan antara 10 - 15 menit, kemudian cuci dengan air bersih. Lakukan setiap hari sebelum tidur.

4.  Nanas sebagai masker
Noda jerawat juga bisa diatasi dengan nanas. Cukup haluskan nanas dan jadikan masker wajah. Setelah itu, bersihkan dengan air.

5.  Pepaya sebagai masker
Pepaya yang sudah matang dihaluskan, diamkan hingga kering. Kemudian bersihkan dengan air hangat. Oleskan pada wajah dan diamkan selama 10 – 15 menit, lalu bersihkan dengan air. Masker pepaya ini lebih baik digunakan menjelang tidur. Selain dapat  menghilangkan jerawat secara alami, juga mempunyai khasiat menghilangkan komedo dan mencegah wajah kusam.

6.  Madu
Selain bermanfaat bagi tubuh, madu dapat dimanfaatkan sebagai obat oles untuk mengurangi noda jerawat. Oleskan ke bekas jerawat secara rutin setiap hari, atau campurkan ke masker buah.

7.  Minyak pohon teh
Jika Anda ingin memanfatkan minyak pohon teh sebagai penghilang noda bekas jerawat caranya mundah. Cukup oleskan ke noda bekas jerawat secara rutin.

8.  Asam Jawa dan Kunyit
Untuk bahan dari bumbu dapur, noda jerawat bisa diatasi dengan asam jawa dan kunyit. Tumbuk kunyit hingga halus, lalu tambahkan asam jawa dan sedikit air. Gunakan sebagai masker.

9.  Tomat
Tomat selain kita gunakan sebagai bahan untuk masak, ternyata juga bisa kita gunakan untuk menghilangkan bekas jerawat. Vitamin A yang terkandung didalamnya mampu merangsang produksi kolagen. Caranya sangat mudah, iris tomat kemudian kita tempelkan pada bekas jerawat.

10.  Minyak Zaitun
Minyak zaitun juga dapat kita gunakan untuk melembutkan kulit, dan jika digunakan secara teratur, minyak zaitun bisa juga untuk mengurangi tonjolan bekas jerawat.

Bekas jerawat ini sebenarnya dapat dicegah dari awal ketika jerawat masih dalam masa subur, caranya yaitu jangan sekali-kali ya melakukan  pemencetan pada kulit yang berjerawat J.

Bagi Anda  yang jarang berjerawat patut bersyukur J. Namun demikian harus tetap juga dijaga agar wajah senantiasa bersih dan menarik tanpa timbulnya si jerawat ini. Caranya mudah ..

  1. Meminimalkan mengkonsumsi makanan yang dapat mengganggu peredaran darah pada tubuh, seperti makanan yang mengandung gula (sugar), coklat (chocolate),  kacang, makanan pedas (cabai), makanan berminyak serta makanan berlemak seperti kacang, ayam dan telur.
  2. Rajin buang air besar minimal 1 kali sehari. Jerawat juga dapat timbul akibat sistem pembuangan yang tidak lancar. Seperti yang kita ketahui bahwa kotoran / feses mengandung zat-zat buangan yang harus dikeluarkan dari dalam tubuh. Nah, jika tidak terbuang sempurna maka zat-zat buangan tersebut akan menumpuk di dalam tubuh dan berakibat memberikan tambahan racun kepada tubuh kita. Dan racun yang menumpuk itulah yang menjadi salah satu pemicu timbulnya jerawat.
  3. Rajin berolahraga. Dengan berolahraga, panas tubuh akan membuka pori-pori pada wajah dan mengeluarkan kotorannya. Saat kita berolahraga maka peredaran darah menjadi lancar dan proses detoxitasi juga berjalan teratur.
  4. Hindari stress. Menurut banyak sumber, salah satu pemicu jerawat adalah akibat stress. Jadi jika Anda ingin menghilangkan jerawat atau mencegahnya agar tidak muncul, sebisa mungkin hindari stress.
  5. Minum air putih (air mineral) secukupnya. Penuhi anjuran para dokter dengan konsumsi air mineral 8 gelas perhari. Karena menurut sebuah sumber yang dapat dipercaya, dengan berolahraga dan minum air putih secara teratur membuat jerawat enggan muncul. Tentunya juga dibarengi dengan memelihara kebersihan wajah dan tubuh. 

Demikian bebarapa tips cara menghilangkan noda bekas jerawat yang dapat saya bagikan :). Banyak cara-cara alami dan dari bahan-bahan yang alami pula yang dapat kita manfaatkan untuk menghilangkan noda bekas jerawat. Sebisa mungkin jangan gunakan obat-obatan tertentu yang tidak diketahui keamanan dalam pemakaiannya ya. Selagi masih ada yang alami kenapa tidak dicoba :). Memang sih tidak lebih praktis dari produk-produk penghilang noda bekas jerawat yang ada. Kita harus siapkan waktu dan tenaga lebih untuk membuatnya sendiri. Tapi jauh lebih aman loh dari produk-produk kecantikan yang dijual dipasaran. Sekarang tergantung pilihan masing-masing, pilih mana ???? ... yang aman atau yang praktis??? Hehe.. :)

Semoga tips ini dapat memberikan manfaat dan membuat noda bekas jerawat Anda hilang. Selamat mencoba .... :)

Reference :


Trend Kecantikan Sulam Alis dan Bibir, 
Namun Halalkah ??


Wajah cantik, sedap dipandang mata, jadi dambaan setiap wanita. Karena  bagi wanita, wajah merupakan bagian utama yang menunjang penampilan.Namun tidak semua wanita puas akan bentuk wajahnya. Mereka merasa bentuk alis, bibir, ataupun matanya masih kurang sempurna, hingga mengurangi rasa percaya diri.
 Lazimnya, bentuk wajah yang kurang bisa dikoreksi dengan tampilan make up. Sayangnya, cara ini tidak memberikan hasil permanen. Apalagi jika tidak dilakukan dengan benar, make up justru mengurangi keindahan wajah.
Sulam alis dan sulam bibir diminati wanita karena dinilai mampu mengoreksi kekurangan. Jutaan rupiah pun dikeluarkan demi kecantikan. Bagaimana Islam memandangnya? Apakah hal ini termasuk perbuatan merubah ciptaan Allah SWT?
Untuk lebih jelasnya, akan coba saya jelaskan apa sebenarnya sulam alis dan sulam bibir itu dan bagaimana prosesnya.

SULAM ALIS

Prinsip sulam alis terbilang cukup sederhana dan berfungsi layaknya hair extension yang mampu menggantikan alis-alis rambut, menyisipkannya di tengah-tengah rambut alis asli dan membuatnya terlihat lebih tebal sekaligus alami.

Ada satu teknik dipilih yaitu kreatif tiga dimensi. Teknik ini sama seperti sulam alis yang telah muncul terlebih dahulu. Hanya saja, teknik ini membuat alis yang terbentuk terlihat sangat alami seperti bulu-bulu alis. Bentuk alis mata lebih berdimensi, tebal dan tipisnya mendekati alis aslinya. Teknik ini juga memberikan lengkung alis mata yang ideal dan bisa bertahan hingga 2 tahun. Padahal proses pengerjaannya hanya waktu 45 menit sampai 1 jam.

Teknik sulam alis menggunakan alat khusus (embriodery machine) yang menghasilkan garis salur-salur di bagian epidermis atau kulit bagian luar. Alat ini memiliki pensil unik yang bisa bergerak dengan kecepatan tinggi untuk menggambar alis sesuai dengan yang diinginkan. Pada ujung alat tersebut telah dioleskan tinta khusus yang terbuat dari bahan-bahan alami dan berfungsi sebagai pewarna. Tinta ini juga dapat disesuaikan dengan warna alis yang asli. Dan inilah yang membuat sulam alis terlihat lebih alami dan lebih populer dibandingkan tato alis.


SULAM BIBIR

Banyak wanita mengandalkan lipstik untuk menonjolkan eksotika bibir. Bagi yang tak mau repot atau tak mahir menjadikan bibir sebagai 'kanvas', sulam bibir muncul sebagai alternatif praktis.

Sulam bibir merupakan metode kecantikan teranyar untuk menyempurnakan bentuk bibir atau garis bibir yang mungkin tidak asimetris. Sekaligus memberikan rona bibir lebih permanen tanpa perlu memulaskan lipstik berulang.

Pada proses sulam bibir kristal ini diakui pasien tidak akan merasakan sakit pada saat prosesnya. Biasanya ketahanan treatment sulam bibir ini dapat bertahan hingga 6 hingga 8 bulan lamanya. Harga yang ditawarkan pada perawatan bibir ini sangatlah bervariatif, berkisar mulai dari Rp. 1,5 - 2,5 juta. Biasanya bergantung terhadap harga yang ditawarkan oleh klinik kecantikan atau dokter yang melakukan perawatan.



Sulam alis atau tato alis / sulam bibir menurut Madzhab Syafiiyah hukumnya HARAM, karena mengandung beberapa unsur larangan, antara lain:
  • Taghyir li kholqillah (Merubah ciptaan Allah SWT). 
  • An-Namshu (Mencukur Alis) untuk memperindah. 
  • Al-Wasymu (Tatto). 
  • Jarhu li ghoiri al-hajat al-mathlubah (Melukai bukan dalam rangka hajat).

Catatan:

  • Menurut Imam al-Adawi dari kalangan Madzhab Malikiyah, larangan dalam hadits Rasulullah Saw khusus bagi wanita yang sedang mengalami iddatul wafat (waktu tunggu karena suaminya meninggal dunia)  dan wanita yang suaminya tidak jelas kabarnya (mafqud).
  • Sulam alis  atau tato alis dengan tujuan / motif mengikuti trend (tazyin li al-ajanib) menurut Madzhab Syafi'iyah dan Malikiyah adalah haram.

REFERENSI
1. Is'ad ar-Rofiq, Juz 2, hlm. 123
5. Fath al-Mu'in & I'anah ath-Tholibin, Juz 4, hlm.199
2. Asna al-Matholib, Juz 1, hlm. 173
6. Hasyiyah al-'Adawi, Juz 2, hlm. 599
3. Fath al-Bari, Juz 10, hlm. 443
7. Al-Muntaqo, Juz 4, hlm. 368
4. Al-Mausu'ah al-Fiqhiyyah, Juz 14, hlm. 81
8. Al-Mausu'ah al-Fiqhiyah,  juz 11, hlm. 273


Sumber :



Saya mengerti benar arti pentingnya penampilan bagi seorang wanita, karena saya sendiripun dilahirkan sebagai sesosok wanita :). Namun untuk menunjang kecantikan penampilan menurut saya tidak harus merubah kodrat yang telah diberikan oleh Allah SWT. Masih banyak cara yang dapat dilakukan untuk  menutupi  kekurangan kita dalam penampilan tanpa harus merubahnya, apalagi jika hal itu sudah jelas bertentangan dengan ajaran keyakinan kita.

Kecantikan sesungguhnya yang diberikan oleh Sang Pencipta kita jauh lebih bagus dan lebih indah dari buatan tangan lain :). Selain harus mengeluarkan banyak pundi-pundi rupiah untuk merubah penampilan, belum tentu apa yang diubah akan tampak lebih bagus atau sesuai dengan yang diharapkan. Mungkin pada awalnya terlihat lebih bagus, namun belum tentu aman untuk jangka waktu mendatang. Kita tidak punya jaminan apakah sulam alis ataupun sulam bibir tidak menimbulkan efek atau resiko apapun dikemudian hari. Walaupun semuanya itu kembali lagi pada penilaian dan pilihan masing-masing orang, tapi ada baiknya dipikirkan matang-matang ya ladies … :) . Karena siap berbuat harus juga siap menerima segala resiko yang mungkin dapat terjadi.

Apa yang telah diberikan oleh Allah SWT sudah selayaknya untuk disyukuri dan dijaga, jangan justru diubah. Jika kita hanya menuruti kepuasan demi terlihat sempurna di kehidupan duniawi  tidak akan pernah ada kata ‘puas’. Karena manusia memang memiliki sifat ‘tidak pernah merasa puas’ dengan apa yang telah didapatnya. Semoga kita termasuk orang-orang yang pandai mensyukuri nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT ... Aamiin :)

MENDIDIK ANAK SEJAK USIA DINI
MENJADI PRIBADI MANDIRI DAN BERTANGGUNG JAWAB


Saat ini banyak orang tua yang masih harus sibuk dengan urusan sekolah anak mereka, seperti mengingatkan anak untuk mengerjakan PR, mengingatkan jadwal ujian, dan mencarikan guru les atau lembaga les agar anak mereka mau belajar dan mempersiapkan ujian.


Meminta anak untuk belajar dan mengetahui manfaatnya tidaklah cukup untuk medidik anak menjadi anak yang mandiri dan bertanggung jawab.

Menurut Thomas Lickona, ada tiga tahapan yang harus dilalui :

1.      Moral Knowing
Orang tua harus menumbuhkan kesadaran anak akan pentingnya belajar dan pastikan anak memiliki alasan untuk mengapa mereka harus belajar.

2.      Moral Feeling
Orang tua juga harus menumbuhkan rasa percaya diri pada anak akan kemampuan mereka dan mendidik anak untuk memiliki self control yang baik.

3.      Moral Action
Pastikan anak memiliki kebiasaan belajar dan berprestasi dalam dunia pendidikan.

Dengan tiga tahapan tersebut, orang tua bisa memulai untuk menuntun anak menjadi mandiri dan bertanggung jawab akan tugasnya sendiri. Selain itu berikanlah tugas-tugas atau latihan konkrit agar anak bisa berlatih secara langsung. Berikut beberapa langkah praktis untuk membantu anak menjadi lebih mandiri.
  • Membiasakan anak merawat tubuhnya sendiri seperti mandi dan ganti baju setiap hari.
  • Menata buku pelajaran sendiri. 
  • Mengerjakan PR sendiri dengan sesekali bertanya. 
  • Mengajari anak menyelesaikan masalah sehari-hari dengan temannya sendiri. 
  • Membiasakan anak merapikan tempat bermainnya setiap selesai bermain.
Demikian sedikit info yang dapat dibagikan untuk  para orang tua :). Bagi ayah dan bunda yang ingin belajar menumbuhkan pribadi mandiri dan bertanggung jawab bagi buah hati Anda sejak usia dini, bisa mulai membiasakannya mulai dari sekarang. Kepribadian seorang anak akan jauh lebih mudah dibentuk saat usianya masih dalam masa-masa emas pertumbuhan dan perkemkembangannya :). Jangan lupa juga untuk ayah dan bunda selalu mendampingi, mengontrol serta selalu memberikan arahan dan motivasi dalam masa pembelajaran anak :).


Sumber :



Fenomena "Batu Menangis" di Garut


Beberapa waktu lalu, warga Kampung Pananjung, Tarogong Kaler, Garut, Jawa Barat, sempat dikejutkan dengan ditemukannya batu yang mirip dengan wajah manusia. Mulanya, batu tersebut sempat diduga sebagai peninggalan masa prasejarah.

Pada batu yang berdiameter sekitar 2 meter itu terdapat ukiran seperti dua mata yang menutup, hidung dan mulut. Bila diamati batu tersebut memang terlihat seperti wajah manusia.

Batu aneh yang mirip dengan kepala manusia atau ada yang menyebut kepala bayi ini diberi nama “batu menangis” oleh warga setempat. Sebab beberapa warga mengaku kerap mendengar batu tersebut mengeluarkan suara tangisan. ”Tetangga pernah mendengar suara tangisan dari arah batu dan ada warga yang secara kebetulan melihat batu tersebut mengeluarkan air dari arah mata.” ujar salah seorang warga, Ikin.

Bukan hanya itu saja, sebagian orang juga sering melihat batu ini mengeluarkan air di bagian batu yang mirip seperti mata, sehingga seolah-olah seperti orang yang sedang menangis dan mengeluarkan air mata.
"Memang warga menyebutnya sebagai batu menangis, tapi itu terjadi karena alami saja," kata Kepala Bidang Kebudayaan dan Kepurbakalaan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kabupaten Garut, Warjita, seperti dikutip dari Antara, Senin (15/10).
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kabupaten Garut, Jawa Barat, kemudian menyelidikinya. Akhirnya mereka menyatakan, temuan batu besar dengan ukiran menyerupai wajah manusia bukan dibuat oleh manusia zaman dahulu, melainkan faktor alam.
Berdasarkan berita Antara, batu tersebut merupakan hasil muntahan Gunung Guntur antara abad 18 dan 19. Ukirannya tidak ada unsur dibuat atau perbuatan manusia pada zaman terdahulu," katanya.

Penilaian lain oleh dinas di wilayah sekitar batu tidak ditemukan benda-benda lainnya yang memiliki nilai sejarah. Namun untuk memastikan kebenaran batu tersebut disebabkan faktor alam, Warjita akan mengundang tim dari Balai Arkeolog Bandung untuk dilakukan penelitian.
"Untuk memastikannya kita serahkan ke Balai Arkeolog Bandung untuk bisa memberikan kepastian kepada masyarakat, bahwa ukiran batu itu terbentuk oleh alam," katanya.



Sumber :


Menurut saya, segala fenomena yang terjadi di alam semesta ini bisa saja terjadi. Tidak ada yang sulit dan tidak mungkin untuk Allah ciptakan. Segala sesuatu dapat terjadi hanya dengan izin-Nya. Memang beberapa ada yang dapat dinalar oleh akal manusia ada juga yang tidak. Manusia memang sering mengaitkannya dengan mitos-mitos walaupun sering kali tanpa bukti. Wallahu ' Alam ...

Kita sebagai umat manusia yang dikaruniai akal dan pikiran diharapkan dapat sebijak mungkin dalam menyikapi. Intinya, fenomena batu menangis tersebut merupakan satu bagian kecil dari sekian banyak bukti nyata dari  kebesaran Sang Maha Pencipta. Pasti ada maksud dan tujuan dari penciptaannya tersebut. Tidak ada di alam semesta ini yang sia-sia Allah ciptakan. Tentunya manusia sebagai ciptaan Allah yang paling sempurna diharapkan untuk dapat mengambil sebaik-baiknya hikmah dan pembelajaran dari segala sesuatunya :) ... Setuju ??? :)